Banyak orang menilai bahwa seseorang yang bervegetarian adalah seseorang yang lebih sabar, lebih mencintai, lebih penuh kasih.. Pokoknya lebih baik dan lebih bijaksana daripada orang yang tidak vegetarian. Namun apakah benar seperti itu?
Vegetarian adalah salah satu jenis diet di mana kita tidak mengonsumsi sesuatu yang berasal dari hewan. Daging ayam, sapi, kambing, babi dan juga olahan daging lainnya. Singkat cerita, seseorang vegetarian hanya mengonsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan. Dari sisi kesehatan, vegetarian sangatlah baik untuk kesehatan secara menyeluruh. Bukan hanya itu, vegetarian juga baik untuk menjaga berat badan tubuh agar tetap ideal dan memperkecil kemungkinan terjadinya serangan kanker.
Namun, bagi sebagian orang, vegetarian bukan hanya sekedar diet untuk menjaga kesehatan saja. Vegetarian sudah menjadi bagian dari jalan hidup mereka; hidup untuk tidak menyakiti makhluk hidup lain, termasuk menjaga kelestarian lingkungan dengan mengurangi konsumsi daging yang menciptakan emisi karbon yang tinggi.
Memang benar, secara sudut pandang spiritual, ketika kita mengonsumsi sayur dan buah saja, kita dapat melatih diri kita untuk tidak melekat dengan kenikmatan makanan yang berbahan dasar daging. Siapa sih yang bisa menolak kenyataan bahwa steak dan baso itu enak?
Selain itu, dengan bervegetarian kita akan menjadi lebih grounded sehingga root chakra kita menjadi lebih seimbang. Ketika root chakra seimbang, kita akan menjadi lebih fokus, teliti, lebih terkontrol secara alami. Bukan hanya itu, bervegetarian juga bisa membantu kita untuk menjadi lebih sabar. Namun yang perlu kita coba gali lebih dalam ketika kita sudah bervegetarian adalah, apakah kita menggunakan fokus, ketelitian, kesabaran dan kontrol diri tersebut secara baik di kehidupan sehari-hari?
Salah satu bentuk cinta kasih universal yang juga tak kalah penting adalah adalah empati kepada sesama manusia. Bagiamana kita berempati pada saudara-saudara kita yang kurang beruntung, tertimpa bencana.. Bagaimana kita bisa berempati kepada kesulitan yang dialami teman-teman kita, keluarga kita, teman kerja kita, pasangan kita, bahkan hingga orang-orang yang jahat kepada kita sekalipun; bagaimana kita bisa berempati kepada mereka juga bagian dari cinta kasih universal yang tidak kalah mulia dibanding bervegetarian.
Bayangkan jika kita bukan hanya baik kepada hewan ternak atau hewan peliharaan kita; namun juga kita bisa berbuat begitu baik dan penuh cinta kasih kepada sesama manusia, bukankah itu menjadi satu permulaan yang baik untuk menjaga keharmonisan dan juga kedamaian di dunia?
Bagaimana pendapat kamu mengenai topik hari ini? Jalan apa yang akan kamu pilih dan mengapa? Yuk share pendapatmu di kolom komentar.