Ada banyak orang yang memisahkan antara spiritualitas dan kehidupan sehari-harinya, seakan-akan ada 2 kehidupan berbeda yang harus dijalani. Padahal tentu saja tidak seperti itu.
Apapun yang kita lakukan sebenarnya terhubung satu sama lain. Bagaimana kita memandang dosa, pahala dan sistem karma, tentu akan mempengaruhi bagaimana kita menjalani hidup kita sehari-hari.
“Tapi ada kok orang yang percaya dosa dan pahala, tapi selalu berbuat jahat ke orang lain. Kalau itu gimana?”
Spiritualitas tentu bukan hanya masalah dosa, pahala dan sistem karma. Spiritualitas juga meliputi eksplorasi berbagai hal universal seperti cinta, kasih sayang, kedermawanan, kehidupan setelah kematian, kebijakan dan kebenaran.
Jadi kalau ada seseorang yang meyakini sistem karma, tidak secara otomatis ia memiliki perilaku yang baik sehari-harinya. Karena ia bisa saja belum cukup bijak untuk menghadapi apapun yang terjadi padanya di masa lalu ataupun saat ini. Atau mungkin bisa saja dia masih belum memiliki kasih sayang yang besar.
Spiritualitas cakupannya sangat besar dan ia memiliki tempat tersendiri dalam pengembangan diri. Dengan kualitas spiritualitas yang baik, proses pengembangan diri pun juga jadi lebih lancar, karena:
1. Tercipta Sense of Belonging
Ketika kita memiliki spiritualitas yang baik, kita gak akan mungkin melakukan segala hal dengan sembarangan, apalagi maunya untung sendiri. Karena kita akan memikirkan bagaimana orang-orang di sekitar kita dan juga keharmonisan lingkungan di sekitar kita.
Dengan begitu, secara tidak langsung kita juga akan mengembangkan diri kita sehingga kehidupan bersama dengan orang di sekitar menjadi lebih harmonis.
2. Memupuk Penerimaan
Menerima apa yang terjadi pada diri kita baik di masa lalu maupun saat ini (terutama hal-hal yang gak mengenakkan) itu sulit lho! Dan semakin kita menolak kenyataan tersebut, hal tersebut malah semakin membuat kehidupan kita jadi sulit.
Tapi kalau kita memiliki spiritualitas yang baik, kita akan belajar untuk menerima sedikit demi sedikit sehingga kita terhindar dari denial dan potensi berkembangnya kita menjadi semakin baik.
3. Memberikan Rasa Aman
Selama kita tidak memiliki hubungan yang baik dengan diri kita dan juga orang-orang di sekitar, kita akan terus merasa tidak aman. Takut ada yang ngejahatin, takut ada yang menipu, atau bahkan mengkhianati. Bayangkan, bagaimana rasanya bisa hidup dengan ketakutan seperti itu? Pasti jadi susah menikmatinya kan?
Dengan terus mengembangkan spiritualitas, kita akan menjadi merasa lebih aman dan juga bisa mengembangkan potensi terbaik dalam diri kita.
Dengan ketiga hal ini, kita akan memiliki hubungan yang lebih baik antar manusia dan juga bisa mengembangkan potensi diri seluas-luasnya. Coba bayangkan jika kamu mencapai kedamaian, ketenangan dan rasa aman yang baik, bukannya kamu jadi lebih bebas dan lepas dalam mengembangkan diri dan potensi?
Jika kamu tertarik untuk mengembangkan spiritualitas, kamu bisa memulai dari hal simple seperti menjalankan mindfulness singkat seperti artikel sebelumnya, atau melakukan yoga setiap pagi dan evaluasi di akhir hari.