Hari Senin kemarin, saya mendapat kesempatan yang sangat luar biasa untuk sharing dengan para top manager yang solid dan begitu penuh semangat di Batik Trusmi, Trusmi Groups, Cirebon, Jawa Barat.
Mengenal Pak Ibnu Riyanto, pendiri & CEO Trusmi Group, dan istrinya, Sally Giovany, menjadi kehormatan dan kebanggaan yang sangat besar buat saya. Pertama, karena Batik Trusmi adalah perusahaan batik terbesar, terlengkap, dan termurah di Cirebon yang sedang siap-siap mendunia. Kedua, karena sosok Pak Ibnu & Bu Sally yang sangat inspirasional dan rendah hati.
Setelah membaca bukunya, Muslim Muda Miliarder, dan ngobrol langsung dengan orangnya, saya kemudian tahu bahwa Pak Ibnu adalah anak bandel yang ikut geng motor ngebut di jalan raya, tukang bolos sekolah, keluar masuk diskotik, dan juga pemakai narkoba — tapi kemudian berubah hidupnya karena bertemu dengan cinta sejatinya, dan di saat yang bersamaan, mendapatkan hidayah.
Pak Ibnu dan Bu Sally akhirnya menikah di usia yang sangat muda: 17 tahun, memulai usahanya dari nol bermodalkan amplop hadiah di hari pernikahan, pernah ditipu orang habis-habisan, hingga sekarang punya kerajaan bisnis yang mencakup hingga industri transportasi dan properti.
Saya sharing di Batik Trusmi bersama dengan Pak Frans Budi Pranata (Indonesia Best CFO 2013 & 2015) yang sharing tentang bukunya Personal Success Cockpit, Lean Six Sigma dan KPI Dashboard. Ada juga Ibu Lilyana Purnamasari (Seifu Master, Life Coach) yang sharing tentang Hypnoselling. Dan Pak Dahnil Huang (Mindset Trainer & Life Architect) yang sharing tentang mempunyai tujuan yang jelas, menjadi pemimpin yang baik, dan mengubah kondisi diri menjadi positif dalam waktu instan.
Mengambil judul topik Spiritual Intelligence, saya berbagi tentang siapa diri kita sebenarnya: penjelasan mengenai siapa itu Hakikat Sejati (Higher Self), bagaimana kita semua adalah energi dan adalah satu, dan apa kemudian yang selanjutnya dapat kita terapkan sesudah kita tahu semua hal ini.
Secara sederhana, saya memberikan 5 penjelasan mengenai apa yang dapat kita pahami dan lakukan setelah tahu bahwa ternyata Tuhan ada di dalam kita:
1. Kita tahu bahwa kita punya segalanya, dan di saat bersamaan, kita tahu bahwa tidak ada yang benar-benar menjadi milik kita.
Karena kita semua adalah satu, maka sebenarnya segala hal yang ada di dunia ini adalah milik bersama. Semuanya telah ada dan tersedia untuk kita. Dan karena kita tahu bahwa semua adalah milik bersama, kita tersadar bahwa tidak ada satupun hal material di dunia yang menjadi milik kita.
2. Segala sesuatu mungkin terjadi (everything is possible).
Hakikat Tuhan tidak terbatas dan Maha bisa melakukan segalanya, dan karena Tuhan ada di dalam kita, maka kita pun mempunyai hakikat sejati yang sama. Bermimpilah, yakin dan lakukan langkah untuk mencapai impianmu. Tidak ada yang mustahil dalam Tuhan.
3. Setiap orang punya potensi tidak terhingga.
Karena hakikat sejati kita yang seperti Tuhan, semua orang punya kemampuan tidak terbatas. Maka, janganlah memandang rendah orang lain dan dirimu sendiri.
4. Memaafkan orang lain apapun yang terjadi dan mencintai orang lain tanpa syarat.
Karena sekarang kita tahu bahwa kita semua adalah satu, saat kita menyakiti orang lain, sebenarnya kita sedang menyakiti diri kita sendiri. Saat kita mencintai dan memberi ke orang lain, sebenarnya kita sedang mencintai dan memberi diri kita sendiri. Dan, setelah tahu ini semua, bagaimana mungkin lagi kita bisa marah pada orang yang kita rasa menyakiti kita kalau ternyata dia adalah bagian dari kita?
5. Menggunakan praktek hidup berkesadaran untuk meraih kesuksesan sejati.
Bicara mengenai cinta dan kesatuan (Oneness) membuat kita perlu memahami cara paling mendasar untuk menerapkannya dalam keseharian kita: hidup sadar sepenuhnya di sini saat ini. Saat hidup berkesadaran, kita dipenuhi kebahagiaan dan kedamaian sehingga kita pun semakin hidup dengan clarity (pandangan jelas), level stres yang rendah, produktivitas dan kreativitas yang meningkat, imunitas meningkat, kebahagiaan dan kedamaian yang mebumbung tinggi, dan manfaat-manfaat lainnya.
Saya begitu terharu dan dibuat merasa rendah hati karena ternyata Pak Ibnu juga sangat terharu mendengar sharing dari saya. Seperti saya, ia pun memahami bahwa aspek spiritual sangat krusial dan fundamental dalam membentuk karakter seseorang. Turut berperan penting dalam menentukan masa depan seseorang, dan kemudian termasuk masa depan perusahaan dan semua staff, mitra dan pelanggan yang terlibat di dalamnya.
Untuk membaca apa yang Pak Ibnu dan staffnya katakan mengenai sesi sharing saya, baca halaman ini.
Sekarang, saatnya saya mendengar dari kamu:
Mana 1 dari antara 5 pesan ini yang paling menyentuh hatimu? Jelaskan bagaimana ini berperan penting dalam hidupmu.
Saya sangat bahagia karena telah bisa berbagi dengan teman-teman. Semoga hidupmu selalu dipenuhi kebesaran dan keajaiban. Jadilah cerminan dari Tuhan yang adalah kamu. Sampai jumpa!
Love and light,
Hallo Mbak Amel… Salam Gass Pollll…! dari Keluarga Besar Trusmi Group. Senang sekali kami bisa bertemu dan mendapatakan sebuah pencerahan dahsyat dari seorang yang luar biasa. Sebuah pengetahuan yang benar-benar membuat kami antusias, semoga kami dapat belajar lebih banyak lagi dan kembali mengundang Mbak Amel sekaligus meresmikan ruang training baru di kantor kami yang juga baru.
Sukses selalu untuk Mbak Amel, Keep Inspiring…!.
3. Setiap orang punya potensi tidak terhingga.
Karena hakikat sejati kita yang seperti Tuhan, semua orang punya kemampuan tidak terbatas. Maka, janganlah memandang rendah orang lain dan dirimu sendiri.
Memang benar setiap manusia mempunyai potensi yang tidak terhingga, akan tetapi hal yang terpenting dalam kehidupan adalah : JANGAN MEMANDANG RENDAH ORANG LAIN…!!, karena hal terbesar yang menyebabkan kehancuran seseorang, menurut pendapat diri saya pribadi adalah dimulai dari hal ini yang mencerminkan sifat manusia yang negatif (sombong / angkuh).
4. Memaafkan orang lain apapun yang terjadi dan mencintai orang lain tanpa syarat.
Hal yg sangat sulit Sj, bagaimana memperoleh ketenangan jiwa kembali dan melupakan sakit hati serta memaafkan org yg sudah menyalahkan kita padahal kita sudah membelanya???
Apa rasanya mengahdapi situasi yg selalu dipersalahkan org Sj? apakah kita harus bersyukur krn sudah menerima buah karma ? apakah kita harus diam saja ? ketika tidak ada seorangpun yg bisa membela kita dalam situasi ini…walau kita sudah memberikan penjelasan…