Kita Semua Sebenarnya Berkelimpahan, Kok. Percaya?

\\\"\\\"

Dalam hidup, pasti kita mengalami fase di mana kita berada di atas dan ketika sedang berada di bawah. Biasanya ketika kita berada di bawah dan mengalami berbagai cobaan, kesulitan, tantangan hidup, kita jadi merasa takut, dan perlahan-lahan mindset kekurangan pun mulai berkembang dalam hidup kita.

Apa yang dimaksud dengan mindset kekurangan ini?

\\\"\\\"

Ada 1 teman saya, kita sebut saja namanya Putri. Putri pernah galau karena sulit untuk mendapat kerja. Begitu lulus, dia segera Menyusun CV dan buru-buru menyebarkannya ke banyak kantor. Dari hari ke hari, dia mulai mendapatkan panggilan interview. Namun sayangnya, Putri tidak pernah mendengar kabar dari kantor-kantor yang sudah memanggilnya untuk interview. Dia bilang waktu itu, dalam sehari dia bisa pergi ke 2-3 kantor untuk melakukan interview dan test. Ia melakukannya sampai lebih dari sebulan tetapi tak kunjung mendapatkan panggilan kerja.

Putri merasa khawatir, apakah dia akan mendapatkan pekerjaan? Apakah masih tersedia posisi yang dia inginkan yang cocok untuk dirinya? Pada saat itu, tanpa Putri sadari, mindset kekurangan ini berkembang dalam diri Putri. Ia menjadi takut kekurangan, ia menjadi terjerat dalam perlombaan dan kompetisi yang membawanya kepada kekecewaan, perselisihan dan juga rasa tidak aman.

\\\"\\\"

Pada hakikatnya, alam semesta ini sebenernya selalu dan sudah penuh dengan keberlimpahan. Semuanya sudah tersedia untuk memenuhi kebutuhan kita. Namun, kita seringkali tidak meyakininya. Ketika kita tidak percaya atau kita merasa ini konsep yang salah, kita akan sulit untuk punya mindset keberlimpahan.

Lalu, di dunia ini ada law of attraction (hukum ketertarikan). Hukum ini bekerja seperti magnet. Misalnya, ketika kita bangun pagi dengan bad mood, biasanya kita akan menarik kejadian-kejadian buruk sepanjang hari. Kamu pernah merasakannya kan?

Keberlimpahan dan perasaan kekurangan tidak bisa berjalan bersamaan. Karena ketika kamu merasakan keberlimpahan, kamu akan selalu bisa melihat peluang, jalan, kesempatan menuju hal yang kamu inginkan. Sedangkan ketika kamu merasa kurang, kamu akan merasa tidak ada jalan, tidak mampu, tidak ada kesempatan untuk mendapatkan apa yang kamu inginkan.

Maka dari itu, untuk bisa menarik keberlimpahan dalam hidup kita, kita juga perlu punya vibrasi keberlimpahan itu juga di diri kita. Semakin kita merasa senang, merasa baik dan berlimpah, secara natural vibrasi kita akan berada di sana dan kita akan menarik kesenangan, kebaikan dan juga keberlimpahan dalam hidup kita.

Lalu bagaimana caranya agar bisa memiliki mindset keberlimpahan?

Langkah #1 Sadari Pemikiranmu

Semuanya bermula dari pikiran. Setiap kali rasa khawatir, takut, cemas muncul, coba telusuri darimana perasaan tersebut muncul. Apakah karena merasa bahwa apa yang ada di sekitarmu tidak cukup? Jika ya, coba untuk ubah mindset tersebut menjadi mindset keberlimpahan secara sadar.

Tuliskan saja daftar berbagai hal ataupun pertanyaan yang bisa membantumu mengubah mindsetmu. Kamu bisa mulai dengan “Apa yang bisa kamu lakukan selain yang sudah dilakukan sebelumnya untuk mencapai keinginanmu?”.

 

Langkah #2 Bersyukur

Mungkin ini terdengar aneh, tapi bersyukur adalah salah satu hal yang bisa dilakukan untuk mengubah mindsetmu. Misalnya, ketika kamu ditipu oleh rekan bisnismu, pasti akan terasa sulit untuk bersyukur. Namun sayangnya dengan kecewa, marah-marah pun tidak akan mengubah keadaan. Jadi ada baiknya jika kita mulai dengan mensyukuri apa yang masih kita miliki saat ini.

\\\"\\\"

Mulai saja dari keadaan saat ini, seperti  “Saya bersyukur saya masih punya teman dan keluarga yang mendukung dan menjadi tempat untuk berdiskusi”, “Saya bersyukur saya masih punya akal sehat untuk bisa mencari jalan keluar dari permasalahan ini”, dan hal-hal lainnya. Ini bisa menjadi cara tercepat untuk menarik keberlimpahan dalam kehidupan ini adalah dengan menyadari berbagai hal indah yang sudah ada di sekitar kita.

 

Langkah #3 Sadari Adanya Kesempatan yang Tidak Terbatas

Uang, pasangan, pekerjaan, dan berbagai hal lain yang kita anggap penting dalam hidup kita tidak hanya bisa kita dapatkan dengan cara yang selama ini kita tempuh. Ada berbagai cara dari yang rasional bahkan hingga cara yang seringkali kita anggap ajaib untuk bisa mendapatkan apa yang kita anggap penting dalam hidup kita.

Namun pertanyaannya, apakah saat ini kita sudah membuka kesempatan tersebut? Apakah kita sudah mencoba membuka pemikiran, mindset kita untuk melihat dan mencoba cara lain tersebut?

 

Langkah #4 Kembangkan dan Bagikan Passion dan Tujuan Hidupmu

Memahami dan mengembangkan apa yang menjadi passion dan tujuan hidupmu akan membangkitkan kepercayaan dirimu. Kalau kita bahagia di pekerjaan kita, melakukan apa yang kita suka dan membawa kebahagiaan dalam hidup kita, kita akan menarik lebih banyak kebahagiaan dalam hidup kita. Karena dari kita merasakan kebahagiaan pada pekerjaan kita, maka juga akan menarik keberlimpahan sehingga hidup kita juga akan mengalami keberlimpahan lainnya.

Namun sebaliknya, jika kita tidak bahagia dengan pekerjaan kita, terus menerus kesel, performance jadi jelek, bonus susah turun, uang pun bisa jadi bermasalah karena kita mengasosiasikan pekerjaan sebagai hal yang tidak menyenangkan.

 

Langkah #5 Fokus Pada Perkembangan

Ketika kita fokus terus mengembangkan diri kita, kita tidak akan menyerah begitu saja ketika menghadapi suatu cobaan. Kita akan terus mencari jalan lain, kita akan coba menelusuri cara lain bahkan meski kita belum pernah mendengar sebelumnya demi bisa mencapai apa yang kita inginkan. Dengan begitulah kita bisa berkembang. Kita percaya bahwa ada jalan lain dan berani untuk mencoba hal baru.

\\\"\\\"

Ketika menjalani hidup dengan mindset kekurangan, hidup terasa seperti dikejar-kejar; entah dikejar kesuksesan, kekayaan, kebahagiaan dan berbagai hal lainnya. Padahal, ketika kita percaya dengan alam semesta dan sang pencipta, kita pasti juga meyakini bahwa semua kebutuhan kita akan tercukupi.

Itulah 5 langkah yang bisa teman-teman coba sekarang juga untuk mulai mengembangkan, memupuk dan juga memulai mindset keberlimpahan. Selamat mencoba!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *